Melihat Lebih Dalam Krisis Hutang Jepang

Thursday, December 6, 20126comments

Bukan rahasia lagi jika Jepang memiliki resiko keuangan atas beban hutang yang semakin meraksasa sehingga menimbulkan kekhawatiran berbagai pihak, pasalnya Jepang merupakan negara dengan ekonomi terbesar ketiga di dunia, sehingga memicu para lembaga pemeringkat utama seperti Standard & Poors, Moody's dan Fitch memangkas peringkat hutang negara tersebut.

Fitch akhirnya membunyikan 'red alert' terhadap krisis hutang yang sedang dihadapi Jepang pada bulan Mei 2012, seperti yang dilaporkan oleh The New york Times bahwa Fitch telah menurunkan peringkat kredit hutang Negeri Sakura tersebut menjadi A+ dari AA- atas penilaiannya terhadap pemerintah yang tidak berbuat banyak untuk menurunkan hutang yang semakin membengkak. Seperti diketahui bahwa satu tahun sebelumnya pada January 2011, Standard & Poors telah lebih dulu menurunkan peringkat kredit Jepang dari AA menjadi AA- yang merupakan tiga peringkat dibawah peringkat tertinggi. Setali tiga uang, pada Agustus 2011, Moody's pun memangkas peringkat hutang negara Jepang menjadi Aa3 yang merupakan peringkat kredit tertinggi ke empat seperti yang telah disematkan terlebih dahulu ditahun yang sama oleh S&P. Mereka mengatakan prospek pertumbuhan ekonomi yang lemah serta bencana tsunami yang baru saja terjadi pada saat itu akan semakin menyulitkan pemerintah mengontrol hutangnya.


Jun Azumi, Menteri keuangan Jepang pada saat itu, mengatakan bahwa beban hutang yang dimiliki Jepang telah mencapai ¥ 960 triliun ($ 12 triliun) pada akhir fiskal 2011 (April 2011-Maret 2012), atau dua kali lebih besar dari $ 5 triliun ukuran ekonominya, wow!


Berdasarkan International monetary Fund (IMF), hutang Jepang terhadap rasio PDB telah mencapai 230% pada 2012, yang berarti dua kali lebih besar dari rasio hutang AS yang sedang berada dalam ancaman resesi atas jurang fiskal yang sedang dihadapi saat ini atau satu setengah kali lebih besar dari rasio hutang Yunani yang selama 6 tahun telah bergulat dengan resesi.







Menurut para ahli ekonomi, jika hutang negara mencapai 90% dari PDB, maka dipastikan ini akan menjadi keruntuhan negara tersebut. Namun Jepang adalah satu pengecualian, berbeda dengan hutang pada umumnya, sebagian besar hutang mereka dimiliki oleh rakyatnya sendiri. Ini seperti pemerintah berhutang sekiktar ¥ 7.5 juta kepada setiap penduduknya karena 95% dari hutang Negara tersebut dimiliki domestik, maka ekonomi tidak akan segenting seperti jika berhutang kepada asing.


Yes, Jepang memiliki hutang yang sangat besar terhadap rasio PDB, namun mereka memiliki kolam raksasa yang bersumber dari dana simpanan domestik yang dapat digunakan untuk mendanai penerbitan hutang-hutang tersebut. Penghematan rakyat Jepang yang sangat menonjol sekitar ¥ 1500 triliun ($ 20 triliun) terparkir dalam simpanan sebagai aset, 3x lebih besar dari pengeluaran ekonomi negara tersebut sehingga menyediakan kolam sehat yang dapat disalurkan kedalam Surat Hutang Negara Jepang atau Japanese Government Bonds (JGB). 


Jepang bukanlah Yunani atau bahkan AS. Investor Jepang dengan senang hati membeli surat hutang pemerintahnya. Sebaliknya dengan Yunani, 70% dari keseluruhan hutang-hutang mereka dimiliki oleh investor asing, sedangkan AS selama ini mendapatkan bantuan dari luar yaitu Cina dan Jepang.  Sementara 60% dari JGB dipegang oleh Bank, Perusahaan Asuransi dan Dana Pensiun, dan 20% lainnya dimiliki oleh Organisasi Pemerintah dan Bank of Japan.


Pasar Hutang raksasa yang telah terjadi di Jepang dipicu oleh kebijakan pemerintah yang tetap mempertahankan suku bunga pada tingkat yang paling rendah atau sebesar 0% - 0.1%. Demikian tingkat bunga deposito pada simpanan rumah tangga penduduk Jepang pun memberikan hasil 0%, sehingga para pemilik rekening tersebut melihat JGB sebagai investasi yang menarik dibandingkan simpanan di Bank. Asal tahu saja, saat ini JGB bertenor 10 tahun berimbal hasil 0.70% disaat surat hutang Negara lain memberikan kupon yang lebih menarik diatas nya. Namun ini mensinyalkan para pembeli Obligasi bahwa Negara tersebut jauh dari kemungkinan jatuh ke dalam jurang fiskal sehingga mereka masih sangat layak mendapatkan pinjaman, tidak peduli serendah mana peringkat kredit disematkan kepadanya.


 

Lalu Mengapa Hutang Begitu Besar?

Ada beberapa alasan mengapa hutang Negeri Sakura ini menjadi begitu besar. Salah satunya adalah paket stimulus pemerintah untuk melawan resesi yang terjadi sekitar awal tahun 1990-an atas ledakan Gelembung Harga Aset-aset di Jepang atau yang dikenal dengan istilah Japanese Asset Price Bubble, dimana harga pasar perumahan dan saham pada saat itu meroket ke level harga tertinggi di dunia. Sejak keruntuhan ekonomi Jepang sejak saat itu jepang mengalami resesi dan belum balik lagi ke titik ekonomi positif, yang dikenal juga sebagai masa/dekade ekonomi yang hilang atau The Lost Decade.


Lebih daripada itu, selama bertahun-tahun Jepang telah menjadi salah satu pemimpin ekonomi ekspor dunia, namun ekspor telah jatuh secara drastis pada tahun 2009 (saat badai ekonomi mortgage menghantam Negeri Paman Sam) dan mendorong hutang Jepang ke level tertinggi. Satu per satu sistem ekonomi dunia terseret dalam kelumpuhan sejak saat itu , beberapa Negara-negara di Asia pun tidak luput dari amukan badai ekonomi tersebut sehingga berdampak pada penurunan tingkat konsumsi, pun terhadap pembelian barang-barang buatan Jepang. Dan sejak saat itu, keadaan tidak pernah lebih baik lagi.


Namun ada satu hal menarik bagi saya untuk menjadi catatan, tidak pernah bisa lebih membayangkan lagi betapa Negara dengan beban hutang terbesar di dunia mampu membail out negara lain yang sedang dihadapkan oleh krisis hutang juga. Peminjam terbesar di dunia pada saat yang sama juga menjadi pemberi kredit terbesar di dunia. 

Seperti yang banyak diberitakan oleh surat kabar dan media saat itu, salah satu portal berita online, Global Security News, mengatakan bahwa tahun ini Jepang telah bermurah hati memberikan uangnya kepada IMF atas kekhawatiran nya terhadap krisis hutang yang sedang dialami beberapa Negara di Eropa. Ini merupakan yang kedua kalinya mereka melangkah kedalam mangkuk yang disediakan IMF setelah sebelumnya terjadi puncak kepanikan global pada tahun 2009 dan mereka satu-satunya yang menyuntikkan $ 100 miliar kedalam dompet IMF. Sangat menarik melihat bagaimana mereka memainkan masing-masing perannya, disaat para politikus Jepang dan BOJ sangat mengkhawatirkan situasi hutangnya, pemerintah Jepang malah mendesak bank lokal untuk mem-bailout pemerintah Eropa (dimana ada resiko yang sangat nyata untuk terjadi kegagalan), ini memperlihatkan seperti ada sedikit "ketegangan" dalam panggung mereka.
Namun, satu yang pasti adalah bahwa Departemen Keuangan Tokyo semakin banyak meminjam dari masyarakat Jepang bukan untuk membiayai pengeluaran pemerintah yang semakin diluar kendali melainkan untuk luar Negeri.


Lalu, Apa Yang Mungkin Terjadi Dan Menjadi Kekhawatiran?


Alasan utama yang sering menjadi pembicaraan seluruh dunia adalah tentang ancaman ekonomi atas situasi demografi di Jepang. Ketidakseimbangan antara jumlah besar penduduk Jepang yang menua dengan jumlah kelahiran yang begitu sedikit, memberikan beban terhadap sistem keamanan sosial Negara. 


Kekhawatiran berkembang manakala populasi penduduk Jepang yang menua tersebut mulai menarik simpanan mereka, memaksa pemerintah untuk bergantung kepada investor asing untuk membiayai hutang-hutangnya. Dan skenario terburuk yang mungkin akan terjadi adalah kenaikan tajam pada nilai kupon/ imbal hasil JGB jangka panjang sehingga BOJ dipaksa untuk menanggung masalah pemerintah.

Lebih jauh lagi, jika pemerintah kehilangan sumber modalnya untuk membiayai hutang-hutangnya, salah satu analis mengatakan, neraca pembayaran Negara akan berbalik menjadi defisit pada 2016/2017.
Erosi yang signifikan pada simpanan akan memaksa pemerintah membayar lebih atas hutangnya untuk menarik investor asing untuk mengambil resiko menanamkan modalnya.
Sejauh ini belum ada kebijakan yang dinilai maksimal dan memberikan dampak positif untuk membawa perekonomian mereka keluar dari deflasi selama dua dekade berjalan setelah krisis gelembung harga pada awal 1990-an atau bahkan mengerem laju pertumbuhan hutang yang semakin meroket. Namun, pemilihan umum nasional yang akan diadakan minggu depan, 16 Desember 2012, seakan memberikan sedikit pencerahan dan optimisme bahwa Jepang bisa berjalan sedikit lebih cepat meninggalkan krisis yang sedang membayangi saat ini. Seperti diketahui bahwa Shinzo Abe, pemimpin partai oposisi diyakini banyak pihak akan memenangkan pemilu mengalahkan Yoshihiko Noda, perdana menteri Jepang saat ini. Abe telah memenangkan hati masyarakat Jepang atas beberapa rencana kebijakannya yang dinilai sangat ekstrim dengan mencetak uang sebanyak mungkin untuk menggenjot inflasi Jepang ke level 3%.

Share this article :

+ comments + 6 comments

April 23, 2017 at 9:04 AM

Assalamualaikum wrb salam persaudaraan,perkenalkan saya Sri Wulandari asal jambi,maaf sebelumnya saya hanya mau berbagi pengalaman kepada saudara(i) yang sedang dalam masalah apapun,sebelumnya saya mau bercerita sedikit tentang masalah saya,dulu saya hanya penjual campuran yang bermodalkan hutang di Bank BRI,saya seorang janda dua anak penghasilan hanya bisa dipakai untuk makan anak saya putus sekolah dikarenakan tidk ada biaya,saya sempat stres dan putus asa menjalani hidup tapi tiap kali saya lihat anak saya,saya selalu semangat.saya tidak lupa berdoa dan minta petunjuk kepada yang maha kuasa,tampa sengaja saya buka internet dan tidak sengaja saya mendapat nomor tlpon Aki Sulaiman,awalnya saya Cuma iseng2 menghubungi Aki saya dikasi solusi tapi awalnya saya sangat ragu tapi saya coba jalani apa yang beliau katakan dengan bermodalkan bismillah saya ikut saran Aki Sulaiman saya di ritualkan dana gaib selama 3 malam ritual,setelah rituialnya selesai,subahanallah dana sebesar 2M ada di dalam rekening saya.alhamdulillah sekarang saya bersyukur hutang di Bank lunas dan saya punya toko elektronik yang bisa dibilang besar dan anak saya juga lanjut sekolah,sumpah demi Allah ini nyata tampa karangan apapun,bagi teman2 yang mau berhubungan dengan Aki Sulaiman silahkan hub 085216479327 insya Allah beliau akan berikan solusi apapun masalah anda mudah2han pengalaman saya bisa menginspirasi kalian semua,Assalamualaikum wrb.JIKA BERMINAT SILAHKAN HUB AKI SULAIMAN 085-216-479-327,TAMPA TUMBAL,TIDAK ADA RESIKO APAPUN(AMAN).

November 24, 2018 at 10:29 PM


Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

March 7, 2019 at 8:10 PM

Assalamualaikum

WhatsApp Only::::{+33753893351}
Email:::::::{{aditya.aulia139@gmail.com}}
{{iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com}}

Nama saya Aditya Aulia saya mengalami trauma keuangan karena saya ditipu dan ditipu oleh banyak perusahaan pinjaman online dan saya pikir tidak ada yang baik bisa keluar dari transaksi online tapi semua keraguan saya segera dibawa untuk beristirahat saat teman saya mengenalkan saya. untuk Ibu pada awalnya saya pikir itu masih akan menjadi permainan bore yang sama saya harus memaksa diri untuk mengikuti semua proses karena mereka sampai pada kejutan terbesar saya setelah memenuhi semua persyaratan karena permintaan oleh proses saya bisa mendapatkan pinjaman sebesar 350jt di rekening Bank Central Asia (BCA) saya saat saya waspada di telepon saya, saya tidak pernah mempercayainya, agaknya saya bergegas ke Bank untuk memastikan bahwa memang benar ibu kontak sekarang mengalami terobosan pemanasan jantung dalam kehidupan finansial Anda melalui apakah itu BBM INVITE-nya: {D8980E0B} atau apakah kamu ingin mengkonfirmasi dari saya? Anda bisa menghubungi saya melalui surat saya: {aditya.aulia139@gmail.com} dan juga Anda bisa menghubungi perusahaan CREDIT UNION DAYA LESTARI via: {mail:iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com}

July 6, 2019 at 10:02 AM

Halo
 semua orang yang melihat ini di seluruh dunia, ada banyak scammer di situs ini, saya punya kabar baik untuk dibagikan. silakan bergabung dengan saya untuk menjadi bahagia dan berterima kasih kepada perusahaan pemberi pinjaman. Saya baru saja mendapat pinjaman dari ELINA JOHNSON GLANAL LOAN FIRM.
 Beginilah cara saya mendapatkan kontak mereka. Saya melihat kesaksian Ny. Nuliana Novi dari Indonesia di forum ini tentang bagaimana dia mendapatkan pinjaman dari mereka dan dia memberi mereka email kepada semua orang "elinajohnson22@gmail.com" jadi saya segera mengirim email kepada mereka dan mereka menjawab email saya, Jujur, pada awalnya saya sangat takut karena saya telah kehilangan uang saya begitu bodoh sebelumnya. Tetapi, saya terkejut bahwa kurang dari 3 jam setelah itu, pinjaman sebesar RP 700.000.000, saya mengajukan permohonan untuk benar-benar ditransfer ke akun saya.

Seluruh proses itu sederhana. dan pinjaman mendesak dengan tingkat 2% saya dapatkan dengan cepat. Tidak ada biaya dari perusahaan, yang saya lakukan hanyalah membayar pin pinjaman kepada Kementerian. Saya tidak perlu penjamin. sampai sekarang, saya masih merasa sulit untuk percaya bahwa itu benar.

 Saya pikir saya sedang bermimpi ketika saya mendapat peringatan dari bank saya. Sekarang hatiku dipenuhi dengan sukacita. Saran saya sederhana untuk semua orang yang mencari keinginan tulus untuk mendapatkan jumlah pinjaman yang sah untuk memulai bisnis atau untuk membiayai proyek adalah dengan mengirim email kepada mereka sekarang dan Anda akan terkejut betapa saya sangat terkejut. Saya terutama ingin berterima kasih kepada Nuliana novi untuk memberikan kontak mereka di forum ini.

 Dan jika Anda memanggil mereka dan mendapatkan pinjaman dari mereka dan itu tidak semua, mereka memiliki jangka waktu ekspektasi yang juga memberikan nasihat keuangan tentang bagaimana Anda melakukan investasi pinjaman Anda untuk memastikan Anda tidak pernah menjadi miskin lagi dalam hidup Anda dan layanan ini gratis, tolong sebarkan kabar baiknya sehingga orang lain juga bisa mendapat manfaat. terima kasih, kirim email lagi kepada mereka ^elinajohnson22@gmail.com

^, Nama saya Wahyuni ​​Elvin Hubungi saya, ini email saya wahyunielvin@gmail.com
 Catatan: semua scammer meminta biaya pendaftaran, hati-hati, semuanya scam. semoga ALLAH memberkati kalian semua.
Satu hal terakhir yang perlu diperhatikan, tolong ada beberapa orang yang menggunakan kesaksian ini untuk alasan egois mereka, saya orang dengan kesaksian yang benar, yang lain adalah palsu dan mereka scammers, harap berhati-hati.
Terima kasih

September 7, 2019 at 11:59 AM

Nama saya Aditya Aulia saya mengalami trauma keuangan karena saya ditipu dan ditipu oleh banyak perusahaan pinjaman online dan saya pikir tidak ada yang baik bisa keluar dari transaksi online tapi semua keraguan saya segera dibawa untuk beristirahat saat teman saya mengenalkan saya. untuk Ibu pada awalnya saya pikir itu masih akan menjadi permainan bore yang sama saya harus memaksa diri untuk mengikuti semua proses karena mereka sampai pada kejutan terbesar saya setelah memenuhi semua persyaratan karena permintaan oleh proses saya bisa mendapatkan pinjaman sebesar 350jt di rekening Bank Central Asia (BCA) saya saat saya waspada di telepon saya, saya tidak pernah mempercayainya, agaknya saya bergegas ke Bank untuk memastikan bahwa memang benar ibu kontak sekarang mengalami terobosan pemanasan jantung dalam kehidupan finansial Anda melalui apakah itu BBM INVITE-nya: {D8980E0B} atau apakah kamu ingin mengkonfirmasi dari saya? Anda bisa menghubungi saya melalui surat saya: {aditya.aulia139@gmail.com} dan juga Anda bisa menghubungi perusahaan ISKANDAR LESTARI LOAN COMPANY (ISKANDAR LENDERS) via: {mail:iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com}

e_mail:::[aditya.aulia139@gmail.com]
[iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com]
WhatsApp:::[+44] 7480 729811[Chats Only]
Telephone Number☎[+44] 7480 729811[Calls Only]
BBM INVITE:::[D8980E0B]

September 10, 2019 at 11:14 PM

kesaksian nyata dan kabar baik !!!

Nama saya mohammad, saya baru saja menerima pinjaman saya dan telah dipindahkan ke rekening bank saya, beberapa hari yang lalu saya melamar ke Perusahaan Pinjaman Dangote melalui Lady Jane (Ladyjanealice@gmail.com), saya bertanya kepada Lady jane tentang persyaratan Dangote Loan Perusahaan dan wanita jane mengatakan kepada saya bahwa jika saya memiliki semua persyarataan bahwa pinjaman saya akan ditransfer kepada saya tanpa penundaan

Dan percayalah sekarang karena pinjaman rp11milyar saya dengan tingkat bunga 2% untuk bisnis Tambang Batubara saya baru saja disetujui dan dipindahkan ke akun saya, ini adalah mimpi yang akan datang, saya berjanji kepada Lady jane bahwa saya akan mengatakan kepada dunia apakah ini benar? dan saya akan memberitahu dunia sekarang karena ini benar

Anda tidak perlu membayar biayaa pendaftaran, biaya lisensi, mematuhi Perusahaan Pinjaman Dangote dan Anda akan mendapatkan pinjaman Anda

untuk lebih jelasnya hubungi saya via email: mahammadismali234@gmail.comdan hubungi Dangote Loan Company untuk pinjaman Anda sekarang melalui email Dangotegrouploandepartment@gmail.com

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Enhancing the News - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Premium Blogger Template